Kesalahan fotografi hotel adalah elemen penting dalam menarik perhatian calon tamu dan meningkatkan pemesanan. Namun, banyak fotografer atau hotel yang seringkali melakukan kesalahan yang bisa merusak kesan profesional dan estetika visual. Berikut adalah 10 kesalahan umum dalam fotografi hotel dan cara menghindarinya.
Daftar Isi
- 1. Pencahayaan yang Tidak Memadai
- 2. Komposisi yang Tidak Tepat
- 3. Tidak Menghilangkan Elemen yang Mengganggu
- 4. Edit Berlebihan
- 5. Mengabaikan Detail-Detail Kecil
- 6. Tidak Menggunakan Tripod
- 7. Mengabaikan Keberadaan Cermin
- 8. Tidak Memperhatikan Penataan Ruangan
- 9. Tidak Memanfaatkan Fasilitas Hotel
- 10. Kurangnya Perencanaan dan Persiapan
1. Pencahayaan yang Tidak Memadai
Salah satu kesalahan paling umum adalah pencahayaan yang buruk. Foto yang diambil dengan pencahayaan redup atau terlalu terang bisa mengurangi daya tarik ruangan.
Cara Menghindarinya: Gunakan pencahayaan alami sebanyak mungkin dan tambahkan lampu tambahan jika diperlukan. Pastikan juga semua lampu di ruangan menyala untuk memberikan suasana yang hangat dan mengundang.
2. Komposisi yang Tidak Tepat
Komposisi yang buruk, seperti sudut pengambilan gambar yang salah, bisa membuat ruangan terlihat sempit atau tidak proporsional.
Cara Menghindarinya: Gunakan teknik rule of thirds dan cari sudut yang bisa menunjukkan keunggulan ruangan. Hindari memotret terlalu dekat dengan dinding agar ruangan terlihat lebih luas.
3. Tidak Menghilangkan Elemen yang Mengganggu
Terlalu banyak elemen mengganggu, seperti kabel, barang pribadi, atau peralatan kebersihan yang masih terlihat, bisa membuat foto tampak tidak profesional dan terlalu sibuk.
Cara Menghindarinya: Selalu periksa ruangan sebelum memotret. Pastikan semua elemen yang tidak perlu sudah dihilangkan atau disembunyikan selama proses pemotretan.
4. Edit Berlebihan
Mengedit foto secara berlebihan, seperti meningkatkan saturasi atau kontras yang terlalu tinggi, bisa membuat foto terlihat tidak alami, dan terlihat cheapy.
Cara Menghindarinya: Lakukan editing seperlunya untuk memperbaiki pencahayaan, warna, dan keseimbangan, tetapi tetap jaga agar hasil akhir terlihat natural dan sesuai dengan kondisi asli, ada baiknya fotografer memberikan masukan dengan pada proses ini. 🙂
5. Mengabaikan Detail-Detail Kecil
Seringkali fotografer fokus pada tampilan keseluruhan ruangan dan mengabaikan detail kecil seperti hiasan, pada tembok, centerpiece meja, bunga, atau amenities.
Cara Menghindarinya: Perhatikan setiap detail kecil dalam ruangan. Pemotretan close-up pada detail yang menarik bisa menambah kesan elegan dan mewah pada hotel Anda.
6. Tidak Menggunakan Tripod
Mengambil foto tanpa tripod bisa menyebabkan hasil foto kurang tajam, terutama dalam kondisi pencahayaan rendah, dan menggunakan shutter rendah.
Cara Menghindarinya: Selalu gunakan tripod untuk menjaga stabilitas kamera dan memastikan foto tetap tajam dan fokus, terutama saat menggunakan teknik long exposure.
7. Mengabaikan Keberadaan Cermin
Cermin dapat memantulkan fotografer atau peralatan yang digunakan, tidak hanya cermin ini bisa terjadi pada permukaan yang reflektif, dan ini akan sangat sukar di edit.
Cara Menghindarinya: Perhatikan posisi cermin atau barang-barang reflektik yang bisa memantulkan bayangan saat memotret. Jika perlu, ubah sudut pengambilan gambar agar cermin tidak memantulkan objek yang tidak diinginkan.
8. Tidak Memperhatikan Penataan Ruangan
Ruangan yang terlihat berantakan atau penataan furnitur yang kurang rapi dapat memberikan kesan yang tidak menarik, dan tidak nyaman dipandang mata.
Cara Menghindarinya: Pastikan ruangan sudah tertata rapi sebelum mulai memotret. Periksa kembali penempatan furnitur, bantal, dan hiasan lainnya agar terlihat seimbang dan harmonis.
9. Tidak Memanfaatkan Fasilitas Hotel
Jangan hanya fokus pada kamar dan lobi, tanpa memotret fasilitas hotel lainnya seperti restoran, kolam renang, atau spa.
Cara Menghindarinya: Jangan lupa untuk mengambil foto fasilitas yang ditawarkan oleh hotel. Ini bisa menjadi daya tarik tambahan bagi calon tamu yang ingin mengetahui fasilitas apa saja yang tersedia.
10. Kurangnya Perencanaan dan Persiapan
Tidak adanya perencanaan yang matang bisa membuat sesi pemotretan tidak berjalan efektif dan efisien, terkesan terburu-buru dan hanya mengejar kuantiti / jumlah foto.
Cara Menghindarinya: Buatlah daftar ruangan dan angle yang ingin difoto, serta persiapkan peralatan yang diperlukan. Diskusikan juga dengan pihak hotel mengenai preferensi mereka untuk memastikan hasil yang sesuai dengan harapan.
Menghindari kesalahan-kesalahan di atas akan membantu Anda menghasilkan foto hotel yang lebih baik dan menarik. Dengan demikian, Anda bisa meningkatkan daya tarik visual hotel serta meningkatkan peluang dalam bersaing di era digital dengan kompetitor Anda. Jadi, selalu perhatikan setiap detail dalam pemotretan dan pastikan setiap foto yang dihasilkan dapat merepresentasikan keindahan dan kenyamanan hotel Anda.